Barang Antik dan Produk Jadul

Tak disangka ternyata di Indonesia pada suatu masa -- tepatnya di tahun 1960-an -- rambut manusia sebagai bahan wig/rambut palsu pernah dihargai Rp 9.000 per kilogram. Sekedar catatan, harga beras pada saat itu sekitar Rp 110 per kilogram. Karena cukup bernilai ekonomi, rambut menjadi incaran pencuri. Di Gatak, Sukoharjo, Jawa Tengah, pencuri nekat memotong rambut perempuan yang sedang terlelap tidur. Perempuan tersebut adalah calon pengantin yang keesokan harinya akan menjalani pesta perkawinan.
Di bawah ini kutipan dari harian Kompas tgl 29 Juni 2018. Terima kasih Kompas!
Log in or register to view this content!
 
Dulu untuk kegiatan prakarya pasti pake kertas karton warna warni. Ada yang tau kenapa di sebutnya "manila"? Apa cuma di produksi di Filipina?
Sekarang apa sobat masih ada yang pake, biasanya untuk bikin apaan?
Soalnya pas baca novel Alistair, ada tertulis "amplop/map manila". Jadi keingetan deh..:D
 
Dulu untuk kegiatan prakarya pasti pake kertas karton warna warni. Ada yang tau kenapa di sebutnya "manila"? Apa cuma di produksi di Filipina?
Sekarang apa sobat masih ada yang pake, biasanya untuk bikin apaan?
Soalnya pas baca novel Alistair, ada tertulis "amplop/map manila". Jadi keingetan deh..:D

Kalo yang pernah saya baca, manila itu sebutan untuk salah satu jenis serat yg asalnya dari daun pohon sejenis pisang yang aslinya dari Flipina. Mungkin kertasnya dibuat dari serat itu?
kalau betul, produksinya gak harus di sana, pohonnya gak mungkin cuma ada di Filipina, walaupun asalnya dari sana.
 
di iklan bobo itu ada kilometrico mas... saya malah ingat sama tipe ex-nya... warnanya botol putih makainya diusap pakai tangkai tutup botolnya. dulu juga ada setip buat menghapus noda pulpen...😨😨😨.
 
Pulpen dan pensil yang saya ingat selain Pilot :
1. Boxy. Warna hijau favorit saya..
2. Mitsubishi
3. Staedtler (masih ada nggak ya ini)
4. Chung Hwa

Dulu jaman SMA pernah hitz kalau nulis pakai Rotring. Padahal itu kan pulpen gambar teknis. Nulis bagus2.

Tapi terus terang memang tulisan anak Indonesia waktu itu bagus2. Sekarang udah ga diajar lagi nulis halus kasar 😞
 
di iklan bobo itu ada kilometrico mas... saya malah ingat sama tipe ex-nya... warnanya botol putih makainya diusap pakai tangkai tutup botolnya. dulu juga ada setip buat menghapus noda pulpen...😨😨😨.

Disebut kilometrico karena diklaim bisa menulis kata2 berkilo kilometer baru habis tintanya...
Ada yg inget pulpen merek BIC?
 
Benda ini dulu pernah begitu setia menemani saya pada waktu masih menjadi anak kost. Walau kekuatannya cuma 250w tapi cukuplah untuk merebus segelas air untuk membuat susu coklat ataupun segelas besar air untuk merebus mi instan. :)
Log in or register to view this content!
 
Tas koper sekolah saya dulu merk president dan apollo.
images-32.jpeg
Kalau ulangan di sekolah, ditaruh diatas meja sebagai pembatas biar ga saling contek. Hehehe...
 
Last edited by a moderator:
Tas koper sekolah saya dulu merk president dan apollo.
Kalau ulangan di sekolah, ditaruh diatas meja sebagai pembatas biar ga saling contek. Hehehe...

Hahahhaa... bener banget. Ada satu yg ketinggalan. Merk Echollac (ga tahu bener gak tuh nulisnya).
 
Jaman sekarang masih ada tugas klipping kah... Menggunting dari koran kemudian di tempel di kertas HVS terus di bahas seperti opini begitu? Melakukannya bisa seharian, pakai gunting dan lem.

Mungkin di era digital ini jadinya screenshot dan photoshop kali ya...dan cepet banget editnya.

Yang saya kangen ngetik pakai mesin ketik....
 
Back
Top