Sejarah dan Tokoh2 Cergam Nina

bebekhitam

Administrator
Staff member
Scanlation team
Kontributor
Joined
Nov 26, 2013
Messages
1,646
Gender
Female
Tammy, Jinty dan Misty (Inggris)

Tahun 70-80an adalah masa keemasan untuk komik gadis remaja di Inggris. Beberapa yang paling terkenal adalah Princess Tina, School Friends, June, Princess, Lindy, Jinty, Misty, Penny, Sandie dan Tammy. Komik2 ini diterbitkan oleh penerbit Fleetway di London yang belakangan merger dengan penerbit IPC. Fleetway ini juga yang menerbitkan majalah Bobo Bunny di Inggris (majalah asal Belanda yang juga populer di Indonesia).

Tammy, Jinty dan Misty mempunyai spesialisasi masing2 dalam hal cerita yang diterbitkan. Cerita2 yang dimuat di komik Tammy cenderung tentang heroine yang sebatang kara atau teraniaya/diperlakukan tidak adil oleh kerabat yang tamak, teman yang licik. Cerita obsesi gadis2 muda untuk menggapai cita2 sebagai ballerina dan bintang olahraga juga kerap disuguhkan Tammy.

Judul Cergam Nina/Sisipan Bobo yang berasal dari Tammy termasuk:

- Tineke Irama Nan Mempesona/Het betoverende ritme/Dancer Entranced
- Melissa Misteri Sebuah Topeng/Het masker van Melissa/Mask of Melissa
- Maria dan September/A Horse Called September

Jinty sementara fokus ke cerita2 yang bertema science fiction dan cerita fantastis yang sering berkaitan dengan legenda dan mitos. Contoh2 cerita Nina yang diambil dari Jinty:

- Pengawal Dewa Thor/De Watchers van Thor/When Statues Walk
- Anita dan Alat Pemintal Tua/De betovering van het spinnewiel/Spells of the Spinning Wheel
- Kirsten Sisirlah Rambut Pirangmu/Kam je gouden lokken/Combing her Golden Hair

Log in or register to view this content!

Komik Misty dengan spesialisasi horor dan supernatural hanya terbit selama 2 tahun dari Feb 78 sampai Jan 80. Dari tahun 1980, Misty bergabung dengan Tammy. Komik Misty ini banyak fansnya dan issuenya masih banyak dicari sampai sekarang. Issue #1 Misty dalam kondisi mendekati mint laku terjual £82 (sekitar 1,5 juta rupiah) di tahun 2008. Sisipan Bobo Hantu di Puri Cemara misalnya diterbitkan Misty tahun 1979 dengan judul The Ghost of Golightly Towers.

Log in or register to view this content!

Majalah Tina (Belanda)

Tahun 1967 majalah Tina Belanda berdiri dan menampilkan komik2 bersambung yang diambil/diterjemahkan dari komik Inggris dan juga hasil karya komikus/penulis lokal seperti Lo Hartog van Banda (penulis Arad dan Maya), The Tjong Khing (komikus kelahiran Indonesia), Andries Brandt (penulis Roel Dijkstra) dan Piet Wijn (penulis sekaligus illustrator Pak Janggut). Cerita yang asli hasil karya lokal di antaranya cerita tentang tokoh Tina dan Marta (walau Tina digambar oleh komikus kelahiran Spanyol)

Log in or register to view this content!

Tina Topstrip (Belanda)

Sisipan majalah Tina pilihan belakangan diterbitkan secara lengkap dalam bentuk album. Ada 71 album Tina topstrip diterbitkan dari tahun 1977 - 1985.

Log in or register to view this content!

Cergam Nina dan Sisipan Bobo (Indonesia)

Di Indonesia Tina Topstrip diterbitkan dengan nama cergam Nina. Covernya pun mengambil langsung dari Tina Topstrip, walau ada beberapa cover yang diganti (mungkin karena dianggap kurang cocok). Cover untuk Tineke perebutan piala pewaris misalnya diganti saat diterbitkan di Indonesia. Cerita2 Nina dari no 53 ke atas sepertinya diambil langsung dari sisipan cerita bersambung majalah Tina.

Log in or register to view this content!

Secara Terpisah Majalah bobo juga menerbitkan sisipan majalah Tina secara bersambung, diantaranya Robot L4A (Jinty: The Robot who cried), Kebun Rahasia (Jinty: The Forbidden Garden), Planet yang hampir musnah (Jinty: Almost Human).

Log in or register to view this content!

Kalau diurut2 mayoritas cerita2 Nina berasal dari komik Jinty, jadi gadis2 remaja di Inggris, Belanda dan Indonesia semua membaca cerita yang sama walau kurun waktunya sedikit berbeda.

Tina

55de9a08afa85.jpg

illustrator: Purita Campos
Penulis: Andries Brandt

Profesi: Peragawati, Foto Model, Pembawa Acara

Tina adalah karakter cergam Nina yang karena pekerjaannya sering terlibat pertualangan yang bervariasi jenisnya. Cerita Tina ada yang plotnya bertemakan science fiction seperti saat Tina menjelajah masa lalu di Tina Cermin Waktu, mitos (Toromi Burung Pembawa Petir) dan ada juga yang berkaitan dengan pekerjaan Tina di dunia busana atau panggung.

Tina tinggal serumah dengan Debbie yang berprofesi perancang busana. Selain berbagai kota di Belanda, Edinburgh (ibu kota Skotlandia) dan New York juga pernah menjadi setting cerita Tina. Sang penulis juga kerap mengikutsertakan budaya Belanda dalam ceritanya, seperti di cerita Bunga2 Tulip dan Ular Berbisa.

Karakter Tina digambarkan sebagai wanita yang pemberani dan penolong. Berbeda dengan cerita2 Nina yang lain umumnya menceritakan gadis remaja (usia sekolah) yang masih tinggal dengan orang tua/kerabatnya. Tina adalah wanita dewasa dan ceritanya sering bertemakan pertualangan di mana Tina kebetulan ikut terlibat dalam memecahkan kesulitan/masalah/krisis.

Belakangan Tina dan Debbie diceritakan membuka butik bersama. Ideanya muncul karena kebetulan, diawali oleh rasa iba Tina kepada pasangan manula yang harus meninggalkan toko dan rumahnya, timbul gagasan untuk memulai bisnis menjual busana hasil karya Debbie.
 
Last edited by a moderator:
TOP banget hasil tulisan mbak bebekhitam. Kita semua jadi belajar banyak mengenai latar belakang komik Nina. Terima kasih banyak mbak atas riset dan tulisannya :D Hmm kalau begitu ternyata saya paling suka Jinty dan Misty karena bertema science fiction, legenda, mitos, dan supernatural, baru disusul Tammy. Oh ya saya barusan juga google, ternyata cerita Sisipan Bobo yang berjudul Bagaikan Hewan Dalam Kurungan juga dari Jinty dengan judul asli The Human Zoo.

Log in or register to view this content!


Semoga suatu hari saya bisa ikut menyumbang tulisan tentang tokoh Nina ya. Atau mbak Rhea yang lebih tahu banyak sekali tentang cerita2 dan tokoh2 Nina mungkin mau menyusul duluan mengikuti tulisan mbak bebekhitam yang bagus sekali tentang tokoh Tina ;)
 
Last edited by a moderator:
semoga mbak Ksiana dan mungkin juga sobat2 penggemar Nina lain suatu hari menulis tentang tokoh2 Nina favorit masing2 di sini jadi kita bisa dapet perspektif baru dan tahu bagaimana satu karakter dari sudut pandang orang laen karena pastinya tiap orang kalau ditanya pendapatnya tentang satu tokoh fiksi pasti punya opini yang berbeda2. Tina saja contohnya, satu orang mungkin ingat tentang kemampuan Tina melihat hantu, orang lain mungkin lebih fokus ke karir Tina sebagai peragawati, orang laen lagi malah mungkin ingatnya sama Debbie yang punya bakat merancang busana sampai jadi terinspirasi jadi penjahit (yang terakhir ini kalau enggak salah mbak bearita..he..he)
 
Terima kasih buat ulasan yang sangat lengkap dari mbak bebkhitam. Baru tahu sejarahnya seperti itu, tadinya saya heran kenapa versi Belanda hanya 71 judul tetapi di Indonesia komik Nina bisa sampai 161 judul. Bravo, mbak bebekhitam, bravo Zona Djadoel.
 
Makasihhhhh sist bebekhitam. Seneng baca sejarah nina di atas. Kebetulan juga tokoh yg diulas adalah Tina, tokoh favorit saya krn menurut saya dia keren sekali. Dan sperti mas richie, akhirnya saya ngerti knapa dari 71 judul bisa mekar jadi 161 judul. Tadinya saya pikir, jangan2 dlm satu buku critanya banyak, trus dipecah2 hehehe. Ternyata bukan...
 
waduh, mbak bebek hitam benar2 ulasannya 100 nilainya. mendalam sekali sejarahnya. saya harap saya juga bisa menyusul memberikan sejarah tokok komik nina seperti debby (hehehehehe inget aja mbak bebek hitam saya terinspirasi jadi tukang jahit) atau monika (saya suka sama yang ini juga). mudah2an libur segera tiba. jadi saya bisa fokus baca komik sama browsing2 meneliti para tokoh nina. heheheheheheehhe...
 
bearita said:
waduh, mbak bebek hitam benar2 ulasannya 100 nilainya. mendalam sekali sejarahnya. saya harap saya juga bisa menyusul memberikan sejarah tokok komik nina seperti debby (hehehehehe inget aja mbak bebek hitam saya terinspirasi jadi tukang jahit) atau monika (saya suka sama yang ini juga). mudah2an libur segera tiba. jadi saya bisa fokus baca komik sama browsing2 meneliti para tokoh nina. heheheheheheehhe...
Mba bebek hitam istilahnya kayak kurator di Museum ya...top markotop
 
Ulasan yang luar biasa sekali, mbak Bebek hitam. Jadi malu saya, baru sekarang kasih komentar, padahal ulasan yang professional dan lengkap seperti ini tentang Tina dan Debby tidak pernah saya baca di website lain manapun.

Keep up the good work, mbak Bebek Hitam. Zona Djadoel jadi forum yang informatif banget berkat mbak.
 
Terima kasih banyak atas ulasan yang diberikan. Ternyata sejarahnya NiNa panjang juga ya... kalau begitu, favorit saya pasti yang seri Misty. Walaupun yang lain pun saya suka. Setelah dilihat, sepertinya koleksi di sini malah lebih lengkap dari yang pernah saya baca dulu. Maklum...saya dulu di kota kecil, akses ke komik NiNa, cuma pinjam di perpustakaan atau pinjam koleksi teman.:happy: dan ternyata bacaan kita saat itu sama dengan bacaan gadis2 muda di belanda dan inggris. :happy:
 
Oya, bagaimana dengan seri Girl picture library? Apakah komik nina juga ada mengambil dari situ? Atau justru girl picture library juga ambil dari tammy, jinty, misty?
 
Oya, bagaimana dengan seri Girl picture library? Apakah komik nina juga ada mengambil dari situ? Atau justru girl picture library juga ambil dari tammy, jinty, misty?

Iya betul, Girl Picture Library isinya diambil dari Tammy, Jinty, Misty, June, Princess Tina. Walau judul dan formatnya dimodifikasi (jadi format buku saku), dan ceritanya juga tentunya dipotong di sana sini :cautious:
 
Iya... Memang dipotong sih :(
Btw, mbak @bebekhitam tau gak di indonesia girl picture library terbit berapa judul? Apakah semuanya ada di nina juga?
 
Last edited by a moderator:
Back
Top