Ini bisa menjadi pertanyaan yang menarik, Mbak @bebekhitam.
Apakah yang dulu mewah sekarang standar itu karena tingkat kehidupan kita yang meningkat (atau pendapatan per kapita kita naik), atau karena barang/benda/aktifitas yang dulu mewah dan sekarang standar itu karena barang/benda/aktifitas tersebut sudah "turun" harganya sehingga bisa dinikmati banyak masyarakat. Atau bisa juga karena muncul benda/barang/aktifitas yang sama dengan merek baru dan kualitas yang jauh lebih bagus, sehingga yang dulunya terkesan mewah, sudah ada yang melebihi tingkat kemewahannya, sehingga tidak mewah lagi.
Jadi teringat, dulu bepergian dengan pesawat terbang adalah hal yang mewah dan hanya orang-orang kaya atau pejabat negara yang mampu, sehingga pemandangan di bandar udara terkesan elit, necis, mewah dan berkelas...
Kemudian mungkin sejak dua dekade yang lalu, harga tiket pesawat menjadi sangat murah (bahkan hampir sama dengan harga tiket bis dengan tujuan yang sama), sehingga banyak rakyat jelata pun dapat bepergian menggunakan pesawat, sehingga penumpang pesawat membawa kantong plastik kresek sudah menjadi pemandangan biasa.... (Tidak terbayang pemandangan macam itu empat atau lima dekade yang lalu -- rasanya waktu itu kantong kresek juga belum ada kali yah....)
Sekarang memang sudah ada regulasi untuk mencegah "banting harga tiket" yang mengorbankan keselamatan. Namun sekarang bepergian dengan pesawat rasanya memang sudah bukan jadi kemewahan lagi...
Apakah yang dulu mewah sekarang standar itu karena tingkat kehidupan kita yang meningkat (atau pendapatan per kapita kita naik), atau karena barang/benda/aktifitas yang dulu mewah dan sekarang standar itu karena barang/benda/aktifitas tersebut sudah "turun" harganya sehingga bisa dinikmati banyak masyarakat. Atau bisa juga karena muncul benda/barang/aktifitas yang sama dengan merek baru dan kualitas yang jauh lebih bagus, sehingga yang dulunya terkesan mewah, sudah ada yang melebihi tingkat kemewahannya, sehingga tidak mewah lagi.
Jadi teringat, dulu bepergian dengan pesawat terbang adalah hal yang mewah dan hanya orang-orang kaya atau pejabat negara yang mampu, sehingga pemandangan di bandar udara terkesan elit, necis, mewah dan berkelas...
Kemudian mungkin sejak dua dekade yang lalu, harga tiket pesawat menjadi sangat murah (bahkan hampir sama dengan harga tiket bis dengan tujuan yang sama), sehingga banyak rakyat jelata pun dapat bepergian menggunakan pesawat, sehingga penumpang pesawat membawa kantong plastik kresek sudah menjadi pemandangan biasa....
(Tidak terbayang pemandangan macam itu empat atau lima dekade yang lalu -- rasanya waktu itu kantong kresek juga belum ada kali yah....)Sekarang memang sudah ada regulasi untuk mencegah "banting harga tiket" yang mengorbankan keselamatan. Namun sekarang bepergian dengan pesawat rasanya memang sudah bukan jadi kemewahan lagi...
Salah satu yang saya ingat di kawasan Pasar Blok M, Jl. Melawai Raya, sekarang sudah jadi hotel....
HERO sekarang bangkit lagi, Mas @lolak lolok. Beberapa gerai GIANT di Jakarta kembali menjadi HERO.....
.
