Pengarang/Komikus Sergio Cavina dkk

koleksi-kaver-bobo_reference.jpg
Beberapa Cover Majalah Bobo dari masa ke masa

Majalah Bobo terbit pertama kali pada tanggal 14 April 1973. Cikal bakal majalah ini adalah halaman anak-anak di Harian Kompas. Atas prakarsa Bapak PK Ojong bersama Bapak Jakob Utama, pendiri Kompas, halaman anak-anak ini dikembangkan menjadi majalah anak-anak. Bekerja sama dengan Majalah Bobo Belanda, pengasuh halaman anak-anak Kompas kemudian membuat Majalah Bobo Indonesia.
Pada mulanya Majalah Bobo terdiri dari 16 halaman kertas koran. Majalah Bobo adalah majalah anak-anak pertama yang berwarna di Indonesia. Sebagian isinya berasal dari bahan-bahan di Majalah Bobo Belanda yang diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia. Sebagiannya lagi meneruskan rubrik dari halaman anak-anak Kompas. Bapak Adi Subrata dan Ibu Tineke Latumeten lah yang pertama-tama mengasuh majalah anak-anak ini.

Berikut sejarah majalah ini dirangkum dalam video ini :
Log in or register to view this content!
Kini isi Majalah Bobo seluruhnya dibuat dan dikerjakan oleh staf redaksi Bobo Indonesia. Isi dan penampilannya pun semakin bervariasi. Hanya nama dan karakter tokohnya tetap Bobo.
Majalah Bobo bervisi ikut mencerdaskan bangsa dengan memberi bacaan yang menghibur, sehat, dan bermanfaat dalam tumbuh kembang anak. Misi Majalah Bobo adalah menemani anak dalam bermain dan belajar. Membantu anak dalam mengembangkan keterampilan, pengetahuan, dan kreativitas. Mengajak anak berpikir logis dan bernalar. Peka terhadap sesama. Menghargai keragaman dan hidup yang bermartabat.
Sambutan hangat dan meluas dari pembaca membuat Majalah Bobo menjadi majalah anak yang terdepan.
Walaupun gaya dan penampilannya selalu berbeda mengikuti perkembangan zaman, visi dan misi Majalah Bobo tetap sama. Majalah Bobo selalu mengutamakan menjadi teman bermain dan belajar anak. Dan selalu tampil aktual dalam menyambut masa yang datang. Sesuai dengan moto: Teman Bermain dan Belajar.

Berikut adalah nama-nama artikel yang ada di dalam Majalah Bobo:
Log in or register to view this content!

Oke tapi tahukah kalian semua, siapa seh pengarang / komikus yg berjasa menggambar karakter tokoh Bobo si kelinci ini ? Ini jawabannya :

1. Sergio Cavina adalah ilustrator terlama Italia dari komik pra-sekolah majalah Bobo Belanda. Dia menggambar Bobo antara tahun 1970 hingga 1994, sesuai naskah dari beberapa penulis, termasuk Ruud Straatman dan Corinne van Moorselaar. Dia juga ilustrator untuk buku cerita dongeng melalui studio Piero Dami. Ia kemudian digantikan oleh Valeria Turati.

Log in or register to view this content!

update o/ @bebekhitam - nambahin foto:
Log in or register to view this content!
2. Valeria Turati adalah seorang ilustrator Italia. Turati mengambil alih Bobo ketika artis aslinya, Sergio Cavina , keluar di tahun 1994. Dia juga colorist untuk komik Disney versi Italia.

Log in or register to view this content!

3. Edgar van der Kuip serta Andrea Da Rold juga menggambar Bobo untuk sementara waktu di tahun 2000-an.

Log in or register to view this content!

Log in or register to view this content!
Sayang penulis tidak mendapatkan foto-foto profil mereka semua, entah kenapa sudah dicari di google tidak ada referensinya, mungkin teman-teman bisa menemukannya? Silakan post saja di forum ini. Thanks. :D
 
Last edited by a moderator:
Tokoh2 Bobo (dalam tiga Bahasa)
silahkan kalau ada yang mau nambahin

Dutch/Bahasa/English

Bobo/Bobo/Bobo
Lees-Voor/Kutu-Buku/Read-to-me
Papa/Bapak/Daddy
Boemsi/Upik/Baby
Mama/Emak/Mummy
Tante Pieta Secuur/Bibi Titi-Teliti/Auntie Justso
Krabbel/Coreng/Scribbler
Tsjoek-Tsjoek/Tut-tut/Watch-the-trains
Oma/Nenek/Grandma
Oom Slokop/Paman Gembul/Uncle Muncher
Tante Deur-Dicht/Bibi Tutup-Pintu/Auntie Shut-the-door

colek mas @Darmagandhul , mas @richie200671, mas @roadsterian, mas @nhr2710

ngomong2 translatornya (y), menterjemahkan nama2 supaya enak didengar di telinga anak2 Indonesia...Bibi Titi-Teliti dan Coreng pas banget . Sepertinya penterjemah Bahasa Belanda-Inggris lebih mengutamakan supaya namanya refleksi dari karakter tokoh ybs daripada mengacu ke nama asli dalam bahasa Belanda (seperti dibilang mas @Darmagandhul ), bisa kita lihat Tsjoek-Tsjoek tidak diterjemahkan jadi Choo-Choo tapi Watch-the-trains sesuai dengan hobi Tut-tut yang suka nonton kereta api.
 
lucu juga melihat tokoh2 cerita majalah Bobo kumpul2...:)


Wolla Wolla kayaknya sempat muncul di majalah Bobo / Bimba (lupa). Atau disini diterjemahkan jadi Hiawatha kali ya?
Jimi Koboi kok ngga ada....

Kalau yg lokalan saya ingat cuman Terung Dogol....
 
majalah yang menemani masa kecilku semua tokohnya sangat aku suka tapi sekarang anak-anakku ketika disuruh baca pada tidak mau, gak ada romantis-romantisnya, gak ada cinta-cintaan, padahal baru smp o_O

duh :cry:
 
Ada yg perhatikan nggak?
Bobo di Indonesia pakai B besar di awalannya.
bobo di Belanda pakai b kecil di awalannya....

Ada yg tahu kenapa?
 
Ada yg perhatikan nggak?
Bobo di Indonesia pakai B besar di awalannya.
bobo di Belanda pakai b kecil di awalannya....

Ada yg tahu kenapa?
Logo Majalah Bobo versi Belanda menggunakan huruf B besar diawalnya mulai nomor 1 6 Januari 1968 s/d nomor 38/39 tahun 1975, dan logo berubah menggunakan huruf b kecil diawalnya mulai nomor 39/40 tahun 1975 s/d sekarang. Untuk Logo Bobo versi Indonesia menggunakan huruf B besar diawalnya mulai nomor 1 14 April 1973 s/d skrg.
Log in or register to view this content!
Log in or register to view this content!
Log in or register to view this content!
Log in or register to view this content!

Wolla Wolla kayaknya sempat muncul di majalah Bobo / Bimba (lupa). Atau disini diterjemahkan jadi Hiawatha kali ya?
Jimi Koboi kok ngga ada....

Kalau yg lokalan saya ingat cuman Terung Dogol....
Jimmie De Cowboy
Log in or register to view this content!
 
Last edited:
Bobo ala sergio cavina paling bagus , warna nya ada terkstur dan gradasi, menyala dan seperti 3 dimensi

Lebih suka Bobo yg super jadul krn se gemes itu ilustrasi bobo nya
 
Last edited:
Majalah Bobo adalah majalah anak-anak pertama yang berwarna di Indonesia. Sebagian isinya berasal dari bahan-bahan di Majalah Bobo Belanda yang diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia.
Mumpung minggu depan ultah mas Road (colek mas @GrungeBoi), mau nambah/update tulisan beliau dikit ttg majalah Bobo Belanda/luar, ada kemungkinan yg nulis artikel Lambiek pun sempat came across tulisah mas Road :) 👇

online message boards.JPG

Sejarah Majalah Bobo Belanda (diterjemahkan dari artikel Lambiek)
Majalah Bobo diawali kerja sama internasional antara penerbit IPC (Inggris), Dami Editore (Italia) dan De Spaarnestad/VNU (Belanda)

Barbara Hayes dari departemen bacaan balita di IPC yang menyiapkan konsep majalah dan produksi dan juga karakter/cerita pertama Bobo. Barbara Hayes ini istri redaktur IPC, Leonard Matthews dan bagi yang pernah melihat2 majalah Once upon a Time, nama beliau sering terlihat di majalah itu, biasa menulis berbagai cerita. Beliau juga menulis bbrp cerita dongeng. Satu yang terbit di Indonesia adalah cerita2 di seri Purnell.

Team dari penerbit Italia , Dami Editore - termasuk Sergio Cavina - yang mengerjakan mayoritas gambar sementara De Spaarnestad yang menerbitkan semua edisi u/ berbagai negara. Majalah Bobo perdana terbit di tahun 1968 di Belanda, dan juga disindikasikan ke negara2 lain, selain Italia dan Inggris.

Th 1975, Bobo jadi 100% publikasi Belanda tapi Sergio Cavina masih dikontrak menggambar Bobo sampai 1994 (walau ada rumor beliau meninggal bbrp tahun sebelum th 1994). Sejak th 1985, Bobo Belanda diterbitkan dua kali seminggu. Sejak 2009, Bobo diterbitkan oleh penerbit Belanda Blink.

Di negara2 lain, majalah Bobo sayangnya tak bertahan lama. Hanya di Belanda & Indonesia Bobo bertahan sampai sekarang:

Inggris: Bobo Bunny adalah produksi bersama VNU dan IPC selama th 1969-1973
Jerman: Bobo jadi Bobbi dan diterbitkan oleh penerbit Kauka Verlag
Afrika selatan: Bobo jadi Bollie

Semua edisi Bobo di berbagai negara ini menampilkan karya pak Cavina, menyebabkan karya beliau go international dan salah satu dari sangat sedikit seniman Italia yang karyanya dinikmati oleh khalayak internasional pada masa tsb tapi tak banyak info diketahui ttg hidup, karir dan karya2 beliau lain. Bahkan foto beliau pun tak ditemui online. Satu2nya penampakan beliau adalah di komik Bobo yang ini.


Sergio Cavina: karya2 lain
1980-1982: menggambar cerita Aesop's Fables u/ Donald Duck weekly Belanda (cerita o/ Rindert Kromhout van der Meer)
menggambar koleksi dongeng dan buku DIY: 'Tante Idee per Giocare' by Luca Zanini (1981) u/ penerbit Italia Dami Editore

Karya beliau juga sekarang lagi terbit di MZD, diterjemahkan o/ koh @Feffendy, no. 241: Katak yang ingin Sebesar Lembu, no. 242: Beruang dengan Dua Pemburu,

Pinokio:
pinokio Cavina.JPG pinokio Cavina2.JPG
 
Back
Top