Indonesia Tempo Doeloe

Waktu saya kecil dulu. Kendaraan paling mewah itu taksi. Masih ada bemo, bajaj, bis metromini sampe bus tingkat. Dulu belum ada macet seperti sekarang sampe saya gak betah kalo hidup di Jakarta.
Bus tingkat terakhir saya naik yakni P30A jurusan Harmoni - Pondok Kopi. Bus tingkat ini jadi alternatif pulang ke rumah sewaktu ada demo bus akibat disuruh pemerintah utk tutup pintu mobil angkutan umum termasuk metromini.
 
Seandainya jaman dulu ada Kamera Digital, pasti enak banget, kita bisa mengabadikan momen2 yang memorable.
Dulu kalau mau ambil foto. Ribet banget, beli Negative Film. Cuci terus Cetak.

Untungnya Kota ku, beberapa tahun yang lalu, selalu rutin menyelenggarakan Festival Malang Kembali ( atau Malang Tempoe Doeloe ).
Jadi bisa sedikit mengobati rasa kangen, lihat Foto2 Kota Malang waktu jaman perjuangan.

Sayangnya sekarang udah vakum beberapa tahun ini
 
Kebanyakan penghuni forum ini memang "jadul" ya. Saya juga merindukan masa kecil dulu. Rumah tidak padat, masih banyak kebun, sawah atau tanah lapang. Jalanan yang sepi gak macet. Dan listrik belum sebanyak sekarng. Jadi kalau giliran bulan purnama masih sangat terang dan anak - anak banyak bermain di luar rumah.
 
Hotel des Indes (1829-1971)

Bagi warga metropolitan, kemungkinan besar sering lewat lokasi yang dulu tempat berdirinya hotel yang merupakan hotel termegah se Asia di zamannya. Kabarnya hotel Raffles di Singapura yang saat ini (tahun 2005) bernilai sekitar $1.45 billion dulunya masih kalah dibanding hotel des Indes. Sayangnya hotel des Indes ini sekarang cuman tinggal nama karena di tahun 1971 dihancurkan demi proyek pembangunan kompleks pertokoan duta merlin.

Di hotel ini pula perjanjian Roem-Roijen ditandatangani.

Log in or register to view this content!
Log in or register to view this content!
Log in or register to view this content!
Log in or register to view this content!
Log in or register to view this content!
 
Indonesia tempoe dulu, kalau secara keseluruhan saya bakal inget iklan RCTI dimana ada pasar apung yang ada ibu ibunya, terus iklan Sarimi dengan pemandangan sawah sawah dan perkebunan Indonesia yang begitu suburnya. Sementara kalau jakarta, kok saya malah keingetan sinetron si Doel anak sekolahan ya hihihi. Tepatnya daerah cinere gandul tempat operasi oplet tua si babe sabeni.
 
Ini beberapa foto kota Banjarbaru tempo doeloenya :)

Log in or register to view this content!
Log in or register to view this content!
Log in or register to view this content!
Log in or register to view this content!
Log in or register to view this content!
Log in or register to view this content!
Log in or register to view this content!
Log in or register to view this content!
Log in or register to view this content!
Log in or register to view this content!

Sumber
 
Pemandangan Jakarta Tempo Dulu

Log in or register to view this content!
Log in or register to view this content!
Log in or register to view this content!
Log in or register to view this content!
Log in or register to view this content!
Log in or register to view this content!
Log in or register to view this content!
Log in or register to view this content!
Log in or register to view this content!
Log in or register to view this content!

Sumber
 
Last edited by a moderator:
Jujur saya gak tahu siapa sih si kusni kadut ini sampai begitu fenomenalnya.
 
Back
Top