Pengarang/Komikus Djoko Lelono (Pengarang & Penerjemah)

5825d67a9af2c.jpg

Djoko Lelono atau Djokolelono lahir 10 April 1944 di Desa Beru, Wlingi, Blitar, Jawa Timur. Pernah mengenyam pendidikan di Astronomi ITB. Suka berpenampilan eksentrik, bahkan pernah mengecat rambut panjangnya dengan warna oranye :D

Beliau dikenal sebagai seorang penulis dan sastrawan Indonesia. Hasil karyanya paling banyak diterbitkan dalam kurun waktu tahun 70-90 an. Bisa dikatakan anak-anak pada generasi tersebut bertumbuh bersama karya-karyanya. Jenisnya bervariasi dari buku anak-anak, wayang, sampai cerita fiksi-ilmiah. Bahkan ia dianggap sebagai pelopor kisah genre fiksi-ilmiah ini di Indonesia.

Selain sebagai penulis buku, Djokolelono juga mempunyai profesi lain, yaitu sebagai penulis naskah, dan penerjemah. Menurut info yang saya pernah dapat/baca, sebagai penerjemah, di Indonesia ia termasuk dari sedikit penerjemah terbaik dari karya-karya sastra berbahasa Inggris. Baik sebagai penulis dan penerjemah, sebenarnya beliau masih aktif sampai saat ini, di samping sering tampil sebagai pembicara dalam seminar-seminar tertentu.


Beberapa karya sastra dan bacaan lainnya, yang merupakan hasil terjemahan Djokolelono :
  1. Empat Orang Djendral (Pustaka Jaya, 1972) - di sini Djokolelono juga berperan sebagai editor
  2. Pembebasan Puteri Matahari (Pustaka Jaya, 1972)
  3. Wasiat Orang Moor (Pustaka Jaya, 1972)
  4. Sang Pangeran dan Si Jembel (Pustaka Jaya, 1974)
  5. Dataran Tortilla (Pustaka Jaya, 1977)
  6. Prajurit Schweik (Pustaka Jaya, 1978)
  7. Kisah Pelayaran Doktor Dolittle (BPK Gunung Mulia, 1980)
  8. Petualangan Tom Sawyer (Pustaka Jaya, 1981)
  9. Hantu Pencuri (BPK Gunung Mulia, 1981)
  10. Tangkap Guru Itu (BPK Gunung Mulia, 1982)
  11. Tuan Presiden (Pustaka Jaya, 1985)
  12. Ramayana (Pustaka Jaya, 1995)
  13. Jo’s Boy (Gramedia, 2015)
  14. Little Men - Anak-anak Plumfield (Gramedia, 2015)
  15. Fortunately, The Milk - Untunglah, Susunya (Gramedia, 2015)
  16. Alice Through the Looking Glass - Alice Di Negeri Cermin (Gramedia, 2016)

Juga ada hasil terjemahan dari beberapa serial terkenal karya Enid Blyton :
  1. Serial Komplotan : seluruhnya, buku 1 sampai 6
  2. Serial Mallory Towers : seluruhnya, buku 1 sampai 6
  3. Serial Gadis Badung : untuk serial ini, beliau hanya menerjemahkan buku yang terbit tahun 80an saja, yaitu buku 1 sampai 3. Sedangkan buku 4 (tahun 1997) diterjemahkan oleh Sutanty Lesmana, buku 5 dan 6 (2002) oleh Novera Kresnawati, kemudian buku 7 (2002) oleh Niza Setiadi.
  4. Serial Sirkus Galiano : seluruhnya, buku 1 sampai 3.

Dan beberapa novel serial lainnya :
  1. Serial Little House : Untuk serial ini, tidak semua buku merupakan terjemahan Djokolelono. Dari keterangan yang tertulis di dalam buku, yang merupakan terjemahan beliau adalah buku 1,2,5,6,7,8,9,10. Buku 3 dan 4 merupakan terjemahan Anton Adiwiyoto. Sedang buku 11 tidak ada keterangan siapa penerjemahnya.
  2. Serial Pilih Sendiri Petualanganmu : antara lain Mencari Atlantis, Rahasia Rumah Terkutuk, Rahasia Ikan Paus, Planet Ketiga dari Altair, Rahasia Bangsa Maya. Saya kurang tahu pasti apakah semua judul yang terbit di Indonesia merupakan hasil terjemahan beliau seluruhnya atau tidak.
  3. Serial Klub Rahasia Tiga Semanggi Plus : semua buku (jilid 1 & 2)

Selain karya sastra dan novel, Djokolelono juga menerjemahkan komik, yaitu Mimin. Judul yang diterjemahkan antara lain : Sekolah Baru, Empat Serangkai, Auu… Ada Monyet, Tiga Keluarga, Mengapa Sedih?, Siapa Ayahku?, Erni mabuk, Ganjaran untuk Mimin, Mimin Tukang Cuci, Duka si Cali.

Sedangkan sebagai penulis, judul2 buku karya beliau adalah sebagai berikut :
 
Last edited:
Menariknya, setelah membaca biodatanya, Pak Djoko Lelono ini latar belakang pendidikannya adalah Astronomi. Benar - benar tidak nyambung dengan pekerjaan yang digelutinya.
 
Menariknya, setelah membaca biodatanya, Pak Djoko Lelono ini latar belakang pendidikannya adalah Astronomi. Benar - benar tidak nyambung dengan pekerjaan yang digelutinya.
Kalau disambung-sambungkan sih ada saja, mas:D:D:D. Karya pertamanya berjudul Jatuh ke Matahari ada hubungannya dengan astronomi, juga buku Bintang Hitam dan serial Penjelajah Antariksa.
 
Kalau disambung-sambungkan sih ada saja, mas:D:D:D. Karya pertamanya berjudul Jatuh ke Matahari ada hubungannya dengan astronomi, juga buku Bintang Hitam dan serial Penjelajah Antariksa.

Mantap. Berarti ilmu astronomi Pak Djokoelono memberikan sumbangan dalam proses pembuatan buku - bukunya.
 
Djoko Lelono Disebutkan di atas sebagai pelopor penulis novel fiksi indonesia, memang cocok banget, soalnya waktu kecil saya ngga pernah dengar ada pengarang fiksi lain di Indonesia selain beliau

Menurut saya pribadi Djoko Lelono pantas ni disandingkan dengan pengarang fiksi luar seperti Asimov atau Jules Verne
 
Semoga cepat sembuh.
Eh, penjelajah antariksa dilanjutkan ya? Masih Djokolelono?
Tahunya dulu cuma sampai Kunin Bergolak.
Btw, mungkin sudah pada tahu, kalau peran utama di sini (dan sebagian besar karya beliau) pake nama (atau plesetan nama) dari anak-anak beliau:
Vied=Wiedha, Veta= Sweta, Stri= Astrid, Raz=Raras
 
Tahun 2019 Eyang Djokolelono menerbitkan novelnya yg berjudul "Setan Van Oyot", yg kata beliau adalah plesetan dari Sety* Nov*nto :LOL:

Genrenya memang bukan fantasi melainkan fiksi sejarah berlatar Wlingi, daerah kecil di jawa timur. Settingannya masa kolonial Belanda akhir tahun 1930an. Ceritanya kocak dan cerdas menyentil. Siapa tau sobat zd ada yg tertarik mau baca.
images (4).jpeg
 
Back
Top