Jack Lesmana terlahir dengan nama 'Jack Lemmers' dari ayah seorang madura dan ibu yang berdarah campuran jawa dan Belanda. Ia menggunakan nama "Lemmers", mengikuti nama ayahnya yang diguna pakai oleh seorang Belanda. Pada awal dekad 50-an, ayah dari IndraLesmana dan Mira Lesmana ini mula kelihatan berkutat dengan muzik jazz dengan membentuk Jack Lesmana Quartet yang antara lain disokong pemain piano berbakat, Bubi chen. Selanjutnya, kumpulan ini lalu berubah menjadi Jack Lesmana Quintet. Salah satu karya Jack yang bisa kita nikmati sampai saat ini adalah Api Asmara miliki Rien Djamain serta Semua Bisa Bilang milik Mergie Segers. Vokal Rien membuat Api Asmara terdengar resonansinya. Ia menyatu dengan komposisi dalam album dan melengkapi kepingan-kepingan nada yang ada dengan sangat paripurna lebih punya nyawa tak cuma terdengar berkualitas, akan tetapi juga menyimpan sisi emosionalnya masing-masing. Ada cerita, kenangan, maupun harapan dan semua bisa muncul berkat suara Rien yang lembut dan manja. Rien Djamain & Jack Lesmana Combo- Api Asmara - 1975
Yahya
Margie Segers, salah satu jazz singer legendaris Indonesia, yang memulai kariernya pada tahun 1974 dengan lagunya yang berjudul "Semua Bisa Bilang". Meski begitu lagu "Semua Bisa Bilang" baru dirilis dalam bentuk album pada tahun 1990 di album "Kesepian" adalah Bubby Chen, Jack Lesmana juga Mang Udel adalah deretan nama para maestro jazz tanah air yang banyak memberikan bimbingan kepada Marge Segers sehingga menjadi penyanyi jazz legendaris tanah air.
Hal inipun membuat nama Margie disebut sebagai Bunda Jazz Indonesia dan Jack Lesmana (ayah Indra Lesmana) disebut pelopor musik Jazz Indonesia. Margie Segers - Semua Bisa Bilang - 1975
Charles Hutagalung
Mereka adalah putra putri terbaik yg dimiliki Indonesia, mereka memberikan kontribusi luar biasa di bidang seni, khususnya
dunia musik dan kebudayaan Indonesia.
Seperti Taufik Ismail, Yudhis atau Yudhistira ANM Masardi juga menulis lirik untuk lagu, bekerjasama dengan duo kakak beradik Franky Sahilatua & Jean Mauren Sahilatua atau Franky & Jane pada 1978 membuat album Musim Bunga.
Album Musim Bunga ini memang bukan album pertama mereka, tapi album inilah yang menjadi titik awal popularitas mereka yang luar biasa. Album ini sukses besar di pasaran, dan bukan hanya bagus di sisi komersial tapi sekaligus menjadi salah satu album terbaik mereka. All time hits dari album ini yang masih dikenal dan sampai sekarang banyak dinyanyikan yaitu "Musim Bunga", "Bis Kota", dan "Perjalanan". Franky & Jane - Perjalanan - 1978
Yudhis & Franky