Jiplak Menjiplak/Plagiat/Adaptasi

galociguy

Vintage
Scanlation team
Kontributor
Joined
Sep 22, 2013
Messages
819
Gender
Male
asil mencopy dari seri kumbang

Saya jadi punya usul. Kayaknya menarik kalau ada thread khusus jiplak-menjiplak atau plagiat. Bisa bacaan, video musik, film, dll? Karena budaya plagiat ternyata udah ada sejak jaman dulu ya. Siapa tahu teman-teman di sini punya pengetahuan tentang ini dari negara lain.
 
Usul bagus mas @galociguy (y)

- Paman Kikuk sebenarnya saduran dari Bobo Belanda tapi tidak ditulis kreditnya. Paman Kikuk ini Indonesia sekali, sama sekali gak terasa kalau hasil adaptasi, kehidupan sehari2 Paman Kikuk vibenya Jakarta th 70-90an
Tentang Paman Kikuk dan Oom Stuntel

- Film Pelangi di Balik Awan itu diangkat dari buku karya penulis Taiwan (Fire & Rain), belakangan dibuat TV seri Kabut Cinta (th 2001).
Novel ini diadaptasi pertama kali th 1964 di Taiwan (煙雨濛濛 The Rain of Sorrow), lalu th 1986 (煙雨濛濛 Misty Rain). Malah adaptasi Indonesia, lebih bagus dari adaptasi TV seri Taiwan yang dibuat 17th kemudian menurut saya. Dan seperti Paman Kikuk memang film ini Indonesia sekali vibenya.
Pelangi di Balik Awan dan novel Chiung Yao

- Lagu Chrisye yang ini:
9 to 5

- Iklan Shower to Shower, mencopy dari video klip:
Flash Dance
 
Umbul/Gambaran (baik yang 50 kotak kecil, maupun 36 kotak besar), biasanya merupakan adaptasi cerita2 dari film bioskop, film seri TV, komik dan novel. Jaman 70-80 an, hampir setiap film yang terkenal muncul versi umbul/gambaran-nya. James Bond, Aliens, Robocop, King Kong, Bruce Lee, Star Wars, Star Trek, Flash Gordon, Superman, Batman, Jaka Sembung, Misteri dari Gunung Merapi, dll.
 
Yang ini bukan jiplak kali ya tapi masuk kategori adaptasi:

Lagu Indonesia dinyanyikan Teresa Teng (colek mas @wong tegal, & mas @rian). Sepertinya lirik versi mandarinnya beda dg lagu aslinya ya koh @Feffendy?
Log in or register to view this content!
dinyanyikan o/ Richie Ren di konser di Jakarta kemarin (versi indonesianya bukan versi mandarin 😄)
Log in or register to view this content!
 
Saya kok malah jadi nunggu dari para member yg suka menggambar, mungkin ada yg berkenan membuat plagiasi atas komik/tokoh komik apapun lalu dikreasi sendiri menjadi sebuah karya, diupload di ZD.
 
Yang ini bukan jiplak kali ya tapi masuk kategori adaptasi:

Lagu Indonesia dinyanyikan Teresa Teng (colek mas @wong tegal, & mas @rian). Sepertinya lirik versi mandarinnya beda dg lagu aslinya ya koh @Feffendy?
Berikut terjemahan lagu 甜蜜蜜 (Tian Mimi/Manis Sekali), mbak @bebekhitam :
Manis sekali
Senyummu begitu manis
Seperti bunga yang mekar dalam angin musim semi
Mekar dalam angin musim semi

Di mana aku pernah melihatmu
Senyummu begitu akrab
Tapi aku tak bisa langsung mengingat
Ah, rupanya dalam mimpi

Dalam mimpi, aku pernah melihatmu
Senyummu manis, begitu manis
Itu kamu, itu kamu
Yang kulihat dalam mimpi, memang kamu

Berikut penjelasan chatgpt:
Lagu Tian Mi Mi《甜蜜蜜》bukan lagu asli Mandarin. Melodi aslinya berasal dari lagu berbahasa Indonesia berjudul “Dayung Sampan”, ciptaan Said Effendi, yang populer di era 1940–1950-an. Lagu ini aslinya dinyanyikan dalam bahasa Melayu/Indonesia, kemudian diadaptasi ke Mandarin oleh pencipta lagu di Hong Kong/Taiwan menjadi Tian Mi Mi (1979) dan dipopulerkan oleh Teresa Teng. Meskipun liriknya diubah total, melodinya nyaris identik, hanya diaransemen ulang agar cocok dengan gaya pop-mandarin lembut ala Teresa Teng.

Kenapa Versi Teresa Teng Lebih Terkenal?
  • Suara Teresa Teng sangat khas — lembut dan romantis, dengan daya tarik internasional.
  • Lagu ini dirilis ulang dengan aransemen modern tahun 1979, saat Teresa sudah menjadi ikon di seluruh Asia.
  • Film “Comrades: Almost a Love Story” (1996) juga memakai lagu ini, menambah popularitasnya.
Apakah Teresa Teng Menjiplak?
Tidak. Versi Mandarin ditulis secara sah, dan lagu ini sudah dianggap sebagai adaptasi lintas budaya. Bahkan di berbagai dokumentasi, lagu ini disebut sebagai “adaptasi dari lagu rakyat Melayu/Indonesia”.
 
Saya kok malah jadi nunggu dari para member yg suka menggambar, mungkin ada yg berkenan membuat plagiasi atas komik/tokoh komik apapun lalu dikreasi sendiri menjadi sebuah karya, diupload di ZD.
Duh, sebenernya agak malu sih ngaku... Tapi dulu waktu masih SMP pernah buat corat-coret di buku pelajaran yang isinya komik strip petualangan (*maaf*) dua ekor Tuyul... 😅🥲

Ampun... malu sekali pas ketahuan sama adik dan dikaduin ke nyokap dan diketawain.... 😭😭

Dah, pengakuan selesai.... 🥹🥹
 
Berikut terjemahan lagu 甜蜜蜜 (Tian Mimi/Manis Sekali),

makasih banget koh @Feffendy (y)(y) u/ terjemahan dan penjelasannya. Bagus ya lirik mandarinnya puitis dan romantis, cocok dg suara Teresa Teng, saya terus terang baru sekarang pertama kali dengar suara beliau. Baru tahu juga kalau beliau meninggal dalam usia muda. Itu dia menyanyikan Dayung Sampan versi Indonesia, terdengar seperti orang Indonesia yang nyanyi, penngucapan kata2 Indonesianya akurat, padahal zaman dulu (Kalau zaman sekarang sih mungkin banyak guru vokal dan teknologi udah maju).

Menarik ini, lagu rakyat Indonesia yg versi aslinya diiringi alat musik tradisional Indonesia kok bisa pas dibuat lagu mandarin. Saya googled ttg Said Effendi yg ternyata juga mempopulerkan lagu Timang2, saya tahunya cuman versi Anang & KD, yang kayaknya lumayan beda stlh dimodernisasi oleh Anang
Log in or register to view this content!
 
Sekitar bulan Maret 2025, sempat heboh di FB. Ebook Juara 1 Lomba Konten Kanal PAUD 'Menghargai Perbedaan' oleh Dwi Dira Rahmawati diplagiat oleh Ika Triofa dengan judul Aku Sayang Kamu, Ciko.
Ika Triofa (pelaku) sampai sekarang belum mengakui dan menyangkal belum pernah membaca buku Menghargai Perbedaan.

Plagiarisme ebook berjudul 'Menghargai Perbedaan' (kolom kiri pada gambar) dengan buku berjudul 'Aku Sayang Kamu, Ciko' (kolom kanan pada gambar)

== Sumber buku ==
Judul: Aku Sayang Kamu, Ciko
Penulis: Ika Triofa
Penerbit: PT. Balai Pustaka
dapat dibaca di iPusnas, aplikasi perpustakaan digital nasional.
Menghargai Perbedaan, Buku Elektronik untuk PAUD. Direktorat Pendidikan Anak Usia Dini, Jakarta. Dapat dibaca di sini:

Log in or register to view this content!
 
Ini ada lagi. Dongeng Kisah Nyonya Cap oleh Widya Rosanti di Majalah Bobo tahun 2012 diplagiat. Penulisnya memposting bukti untuk mencegah kesalahpahaman. Karena karyanya masuk di Kumpulan Dongeng Indah Bobo tahun ini.

Log in or register to view this content!
 
Kesuksesan film Warkop mencapai masa keemasan setelah film Maju Kena Mundur Kena (1983) di tangan sutradara Arizal. Di saat itulah nama Warkop Prambors saat itu begitu melambung jadi jaminan kesuksesan film-film setelahnya. Sayangnya, belakangan diketahui bahwa adegan dan plot cerita dalam film-film mereka banyak menyontek serial televisi "Three's Company" yang diperankan oleh John Ritter. Selain itu, theme song Warkop yang iconic ternyata juga mengambil lagu :The Pink Panther karya Henry Mancini. Indro dalam salah satu kesempatan wawancara pernah mengungkapkan kenapa film-film Warkop tidak bisa diexport ke luar negeri karena tersandung masalah hak cipta lagu tersebut.

Baru tahu koh @richie200671 ttg Three's Company, jadi ingat saya bbrp tahun lalu waktu pertama lihat cuplikan seri tsb kok sepertinya pernah lihat/familiar. Juga saya pernah nonton John Ritter jadi bintang tamu di episode The Love Boat, plotnya cerita ala warkop. Ternyata dia sumber aslinya
YouTube 9rS7in7OdWQ
YouTube nalhE1EJQKE

sekalian ini lagu Pink Panther
YouTube oe_uqv5GNNw
 
Baru tahu koh @richie200671 ttg Three's Company, jadi ingat saya bbrp tahun lalu waktu pertama lihat cuplikan seri tsb kok sepertinya pernah lihat/familiar. Juga saya pernah nonton John Ritter jadi bintang tamu di episode The Love Boat, plotnya cerita ala warkop. Ternyata sumber aslinya

sekalian ini lagu Pink Panther
Bener mbak itu adegannya plek ketiplek sama Three's Company. Contoh di film warkop ada adegan Indro gak sengaja terikat borgol bersama Ira Wibowo padahal dia mau janjian sama ceweknya, lalu abis itu dikejar kejar polisi karena disangka buronan lalu masuk ke kamar mandi bath tub si Ira Wibowo nya pura2 gak pake baju, hampir berhasil tapi gara2 Indro bilang "kembali" malah jadi ketahuan.
 
Back
Top